Laporan ; Hidayat / Iroh
Departemen PU Direktorat Jendral Cipta Karya antisipatif dengan perkembangan penduduk di daerah yang tiap tahunya meningkat pesat ,oleh karena itu Departemen PU Direktorat Cipta Karya menyiapkan program pembangunan Rumah susun sewa ( RUSUNAWA ) dan Rumah susun milik (RUSUNAMI ) yang di peruntukan bagi masyarakat agar dapat hidup layak dan sejahtera agar dapat menempatinya secara sehat, namun pada pelaksanaanya tidak mudah seperti yang di inginkan karena banyak sekali kendala yang harus di persiapkan secara matang.program ini di luncurkan sejak tahun 2004 hingga sekarang melalui Dinas Cipta karya yang ada di kab / kota, karena program ini memang di peruntukan di kab / kota se Indonesia.
Ditemui Satker NVPT Pengembangan dan Pemukiman Cipta karya Prov. Banten M. Arifin Menjelaskan ‘’Selain pekerjaan perbaikan jalan akses perumahan dan perkampungan yang kami usulkan untuk RPJM 2010 kurang lebih yang telah ditenderkan sekitar 10 – 13 paket untuk 8 Kab / kota se Prov. Banten pengguna APBN pusat , sudah dilaksanakan dengan baik dan berjalan cukup lancar, hingga saat akhir desember 2010 ini tidak ada masalah. Namun ada program lain yang kurang mendapat perhatian dari Pem. Prov.Banten kepada Kab/kota nya tentang program pembangunan perumahan Rusunawa dan Rusunami dimana Dep.PU Cipta Karya telah menyiapkan anggaran untuk program ini, hanya tinggal bagaimana kab / kota dapat menyiapkan lahan, dan berkoordinasi dengan instansi terkait.Rusunawa bisa di bangun yang dekat dengan perindustrian dan perdagangan sedangkan Rusunami di serahkan oleh pengembang kepada umum , di Prov. Banten sejak program ini di luncurkan baru terdapat 2 bangunan Rusnawa 1 di kab. Tanggerang 1 di kota serang moga kedepan program ini bisa berjalan dengan baik dan di harapkan Pem. Prov. Banten melalui kab/ kotanya juga mensosialisasikan kepada masyarakat agar dapat meyakinkan masyarakat bahwa mendiami Rusunawa / Rusunami ini juga bisa nyaman ,,,” jelas Arifin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar