Minggu, 05 Januari 2014

GUBERNUR BANTEN HJ.RATU ATUT CHOSIAH TANDATANGANI PENGEMBALIAN SURAT MANDAT KE PRESIDEN RI

Laporan : Dyt Kota Serang Jum’at 20/12/2013,Usai menerima kunjungan delegasi dari Kementrian Dalam Negri ( KEMENDAGRI ) di Pendopo Gubernur Banten Curug Kota Serang Sekretaris Daerah Provinsi Banten ( SEKDA ) H.Muhadi saat melakukan jumpa pers menyampaikan bahwa Pelantikan Walikota Tangerang Arif-Syamsudin tinggal menunggu putusan Presiden RI-Susilo Bambang Yudhoyono. Pada kesempatan tersebut Sekda menjelaskan bahwa Gubernur telah menandatangani pengembalian surat mandat pelantikan Walikota/Bupati kepada Presiden dan telah dititipkan kepada delegasi Kemendagri untuk disampaikan kepada Presiden melalui Menteri Dalam Negeri. “Gubernur telah menandatangani pengembalian surat mandat itu dan akan dibawa oleh Tim Kemendagri untuk disampaikan kepada Presiden, Sekda kembali menjelaskan bahwa dengan telah ditandatanganinya pengembalian surat mandat oleh Gubernur kepada Presiden tersebut, maka pelantikan Walikota/Bupati yang tertunda tinggal menunggu putusan dari Presiden melalui Kemendagri”jelas sekda banten muhadi… Pada jumpa pers tersebut Tim Kemendagri juga mengklarifikasi bahwa pembatalan pelantikan Walikota Tangerang baru satu kali. “Saya rasa ini hanya kesalahpahaman antara Pemerintah Kota Tangerang dengan pihak Provinsi Banten” ujar Staf Ahli Kemendagri Bidang Politik Dan Hukum-Donnyzar.

KEMENDAGRI MENGAKUI PEMPROV BANTEN KONDUSIF

Laporan : Dyt Kota Serang Jum’at 20/12/2013,Paska ditetapkannya Gubernur Banten-Hj.Ratu Atut Chosiyah sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), sejumlah delegasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten yang berlokasi di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kecamatan Curug, Kota Serang, Staf Ahli Kemendagri yang datang ke Pemerintah Provinsi Banten tersebut didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten-H.Muhadi dan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Banten-Hj.Siti Ma’ani Nina. Dari hasil kunjungan kerjanya ke Pemerintah Provinsi Banten, delegasi Kemendagri mangakui bahwa pelaksanaan roda pemerintahan di Provinsi Banten masih sangat kondusif dan berjalan seperti biasanya paska ditetapkannya Gubernur Banten sebagai tersangka oleh KPK. Donnyzar, selaku Staf Ahli Kemendagri Bidang Politik dan Hukum dalam keterangannya menyampaikan bahwa hasil kunjungan kerja ini selanjutnya akan disampaikan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) untuk diinformasikan kepada Presiden RI-Susilo Bambang Yudhoyono. Donnyzar kembali menegaskan bahwa meski telah berstatus tersangka, kewenangan penuh masih melekat pada Gubernur Banten-Hj.Ratu Atut Chosiyah sebagai Kepala Pemerintahan di Provinsi Banten sesuai peraturan yang telah ditetapkan. “Kami akan memberikan informasi kepada Presiden melalui Mendagri bahwa jalannya roda pemerintahan di Provinsi Banten tetap baik dan masih kondusif” jelas Donnyzar.

STATUS GUBERNUR BANTEN TIDAK MEMPENGARUHI STABILITAS RODA PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

Laporan : Dyt Kota Serang Rabu 18/12/2013,Di temui Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Banten Hj.Ma’ani Nina di kantor Biro Humas dan Protocol Setda Provinsi Banten memberikan penjelasannya” Menyusul banyaknya pertanyaan masyarakat mengenai ketidakpastian jalannya roda pemerintahan di Provinsi Banten paska ditetapkannya status Gubernur Banten-Hj.Ratu Atut Chosiyah sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), bahwa roda pemerintahan Provinsi Banten hingga saat ini masih berjalan dengan baik sesuai dengan tugas dan fungsinya yang dijalankan oleh masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Kalau perjalanan pemerintahan Provinsi Banten hingga saat ini masih berjalan dengan baik, karena semuanya mempunyai tugas pokok dan fungsi masing-masing, Sementara mengenai pemberitaan pembatalan pelantikan Walikota Tangerang hingga 5 kali, Kepala Biro Humas dan Protokol ini menjeaskan bahwa surat resmi permohonan pelantikan yang diterima Pemerintah Provinsi Banten baru 1 kali, dan pihak Provinsi Banten juga telah melayangkan surat pemberitahuan kepada Pemerintah Kota Tangerang terkait kondisi kesehatan dan kesiapan Gubernur untuk melantik Walikota Tangerang terpilih. Kepala Biro Humas dan Protokol juga menjelaskan bahwa hingga saat ini Gubernur Banten-Hj.Ratu Atut Chosiyah masih resmi menjabat sebagai Gubernur Banten dan tetap menjalankan tugas fungsinya sebagai Gubernur’ Jelas Hj.Ma’ani Nina

KECAMATAN TAK - TAKAN REBUT PIALA WALIKOTA SERANG

Laporan: dyt/Iroh Bertempat di stadion lapangan sepak bola kota serang telah berlangsung pertandingan sepak bola antar Kecamatan se Kota Serang untuk memperebutkan piala Walikota serang, kegiatan ini ditenggarai oleh Dispora Parbud dan KONI serta PSSI Kota Serang, dari 6 Kecamatan yang ada di Kota Serang masing - masing menurunkan Team Sepak bola dalam rangka turut berpartisipasi di ajang ini. Ditemui Kadis pora parbud Kota Serang setelah penutupan dan pembagian Tropy para juara H. Toha mengatakan,; kegiatan ini dilaksanakan sejak 24 s/d 29 Desember 2013 dan semuanya berjalan lancar sesuai yang di kehendaki semua fihak , hari ini sudah diketahui para juaranya yaitu juara 1. Kecamatan Tak - Takan. Juara 2. Kecamatan Serang juara 3. Kecamatan curug, namun yang lebih penting dari ivent ini adalah, dari seluruh peserta yang mengikuti ajang ini fihak panitia / pelaksana telah menentukan sebanyak 32 orang pemain sepak bola yang memiliki kemampuan cukup lumayan, mereka akan dilatih dan di gembleng untuk di seleksi menjadi tim sepak bola Kota Serang, mereka nantinya dipersiapkan untuk mengikuti Pekan olah Raga Tingkat Provinsi Banten ( PORPROV), di ajang sepak bola ini saya selaku kepala Dispora Parbud Kota Serang memberikan suport terhadap se orang pemain dari 6 kecamatan yang memeiliki TOP SCOR terbanyak dari salah seorang pemain Juara 3 potensi anak ini memberikan semangat yang luar biasa bagi team nya yaitu 3 gol atas persepakbolaan Kec. Curug meski di ajang ini hanya menempati juara 3 tetapi menciptakan gol terbanyak dari semua team kecamatan yang ada se Kota Serang, kita do'akan saja semoga team Kota Serang dapat membawa nama harum persepakbolaan di Kota Serang nanti,,,,,ujar kepala Dispora Parbud Kota Srang H. TOHA. Disisi lain di temui salah seorang Dewan Kota Serang H. Naming memaparkan'' Dengan terlaksananya pertandingan Sepak Bola di Kota Serang ini di harapkan di PORPROV. Tingkat Provinsi Banten nanti setidaknya Team Kota Serang dapat lebih menunjukan prestasinya di bidang olah raga persepakbolaan hal ini untuk memacu terbentuk nya pemain - pemain yang lebih mengarah ke sepak bola profesional dan membawa semangat persepakbolaan di kota sreang intinya,,,,ujar H. Naming singkat.

Entri Populer 2013