PELEBARAN JALAN UNTUK MENGURANGI KEMACETAN AREA PROVINSI BANTEN Laporan : Dyt / Iro

Ditemui di ruang kerjanya PPTK Pengadaan Lahan Pelebaran Jalan DPU Provinsi Banten Bidang Bina Marga Yepi Suherman pada 31 0ktober 2011 menerangkan” Untuk pekerjaan Pelebaran Jalan di Wilayah Provinsi Banten yang lebih di utamakan adalah Kota Serang, sebab Kota Serang merupakan Ibukota ( pemandu ) Provinsi Banten, Program ini di canangkan langsung dari Dirjen PU Pusat, sampai saat ini untuk Kota Serang sendiri telah Di Laksanakan 4 Prioritas Pelebaran Jalan, 1. Perempatan Warung Pojok 2. Pertigaan Sempu 3.Pertigaan Cikutuk 4.Perempatan Cipocok. Alhamdulillah pada pelaksanaan ini kami tidak menemui kendala apapun sebab kami dalam upaya pembebasan Lahan ini berkoordinasi dengan Camat,Lurah dan Masyarakat setempat. Adapun Harga Tanah pada pluktuasi pembebasan berpariasi tergantung pada kedudukan lahan tanah dan Strategisnya Wilayah,,,Jelas Yepi Suherman. Dilanjutkanya,” Setiap pembebasan lahan yang ada di Kota Serang ini berkisar 25 s/d 30 m, namun karena hal2 lainya rata pembebasan lahan untuk pelebaran 25 m kiri - kanan, ini di maksudkan untuk pemakaian terotoar ( PENGGUNA PEJALAN KAKI ),dan bentangan jalan pada umumnya 23 m. Harapan saya sebagai pelaksana ,” dengan adanya pelebaran jalan di tempat yang cukup strategis ini dapat mengurangi kemacetan dan memperlancar tumbuhnya perekonomian Kota Serang, dan saya mengharapkan untuk masyarakat juga bisa menggunakan bahu jalan sesuai peruntukanya dan menurut peraturanya,,,,,,,, jelas Yepi Suherman singkat.

PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT DENGAN POLA 3R ( REDUCE, REUSE, RECYCLE ) KOTA SERANG Laporan : dyt/ iroh

Banyak orang berfikir bagaimana merubah dunia, tapi jarang orang berfikir bagaimana merubah dirinya sendiri bagaimana baiknya sampah di buang dan dimanfaatkan seperti dalam perinsip 3R, 1. segala aktifitas yang mampu mengurangi dan mencegah timbulan sampah. 2. kegiatan mengolah sampah untuk dijadikan produk baru 3. kegiatan penggunaan kembali sampah yang layak pakai untuk fungsi yang sama atau yang lain. Selain sampah yang di hasilkan ( produk ) rumah tangga, juga di hasilkan dari industri yang membuat produc beserta kemasanya, dari hasil glosir / supermarket yang di beli konsumen dengan memakai kantong kresek kemudian yang habis masa pakai dan di buang. Namun semua itu sebenarnya bisa di daur ulang hanya bagaimana para penghasil sampah dapat berfikir memanfaatkan sampah untuk dipilah dan di pilih sehingga di buangpun sudah betul betul menjadi sampah. Bertempat di Hotel Abadi Kota Serang pada 27 Oktober 2011 DPU Kota Serang Bidang Kebersihan adakan kegiatan “ pengelolaan sampah berbasis masyarakat dengan pola 3 R ( Reduce, Reuse, Recycle ) Acara ini di buka Kabid Kebersihan DPU Kota Serang H. Herman turut hadir pula sebagai nara sumber Sekertaris DPU Kota Serang H.Hidayat dan peserta lebih dari 120 0rang dari 6 Kec./Kelurahan,/RT/RW. masyarakat se kota serang, untuk memberikan pemahaman tentang bagaimana sampah di manfaatkan sebelum benar2 di buang DPU Kota Serang menghadirkan nara sumber Dosen Jurusan Teknik Industri Wakil Dewan Fakultas Tehnik Universitas Islam Bandung Ir.Mohammad Satori, MT, Dan Imam dari tanggerang.

TERM OF REFERENCE ( TOR ), WORKSHOP PENGAWAS TINGKAT KOTA SERANG TAHUN ANGGARAN 2011

Laporan ; Dyt / Iroh Kemenag Kota Serang adakan kegiatan Workshop pengawas Tingkat Kota Serang bertempat di Hotel Grya Serang pada 17 Oktober 2011,acara di buka Kasubag TU Kemenag Kota Serang Drs. Suedy Mpd. didepan peserta sebanyak 11 orang. Ditemui BMpost.Online Panitia pelaksana pada kegiatan ini, Aslahudin Spd menerangkan,” pada Workshop pengawas Tingkat Kota Serang di maksudkan untuk memberikan pemahaman kepada para pengawas guru Agama yang mengajar di SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/Aliyah, untuk memberikan kenyamanan dalam mengajar kepada murid agar anak didik dapat mengikuti pelajaran di sekolah dengan aman,nyaman, dan dapat mencerna pelajaran yang diberikan guru agama di sekolahnya masing-masing, sebagaimana yang di amanatkan dalam PP no. 55 tahun 2007 tentang,” pendidikan Agama dan ke agamaan. Adapun untuk materi yang di berikan kepada para pengawas Tingkat Kota Serang ini seperti 1. Penelitian tindakan kelas. 2. Penelitian Tindakan Sekolah. 3. Penerapan Permenpan no 16 tentang, ‘ Jabatan Guru dan Akreditasinya. Harapan kami sebagai panitia pelaksana setelah acara ini selesai para pengawas dan guru pendidik dapat meningkatkan mutu pendidikan agama di sekolah,,,, jelas Aslahudin singkat.

UNITED STATE AGENCY INTERNASIONAL DEVELOPMENT ( USAID ) DBE INDNESIA ADAKAN “lokakarya” DI HOTEL LEDIAN SERANG.

Laporan ; Dyt/Iroh Hotel Ledian Serang 09 s/d 10 Oktober 2011, USAID DBE adakan acara lokakarya yang di ikuti oleh peserta dari 3 kab/kota , Kota Cilegon, Kota Tanggerang dan Kb.lebak sebanyak 90 orang. Kegiatan ini kerjasama USAID DBE dengan Kemenag Provinsi Banten, Disdik provinsi Banten yang diikuti seluruh perwakilan dari masing-masing SKPD, dan Dewan Acara di buka CO USAID DBE H.Dindin. Lokakarya akan berlansung selama 2 hari, hari pertama minggu 9 oktober 2011, lokakarya mengetengahkan dampak positif dari program DBE di 3 Kab/Kota ( Kota Cilegon , Kota Taanggerang , Lebak.), hari ke 2 pemangku kepentingan dari Kab/ Kota Mitra DBE akan memaparkan pencapaian hasil dalam upaya mendukung management berbasis sekolah. Strategi peningkatan mutu pembelajaran di SD/Mi dan SMP/MTs, dalam upaya mendukung perencanaan kebijakan pendidikan berbasis data yang relevan dan terkini. Sebagian peserta lokakarya terdiri dari perwakilan Dinas Pendidikan, Kementrian Agama, DPRD, BAPEDA, Dewan Pendidikan dan sekolah- sekolah di 8 Kab/Kota. DBE memberikan bantuan teknis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat sekolah Kab,Provinsi dan Nasional. ProgramDBE berfokus pada upaya mengubah aktifitas belajar yang konvensional menjadi pembelajaran yang kontekstual dan relevan. DBE juga mendukung perencanaan dan penganggaran sektor pendidikan yang berdasarkan data imformasi akurat dan penghitungan biaya pencapaian standar akses pendidikan sesuai standar pelayanan minimum,,,,,, hal ini di jelaskan Noviyanto Koordinator DBE 3 untuk wilayah Lebak dan Kota Tanggerang. Sejak di mulai 2005 DBE telah memberikan manfaat bagi 1.476 sekolah, 57.400 pendidik dan 480.000 siswa melalui kegiatan pembelajaran bermakna management sekolah. Pendekatan alat pembelajaran yang di gunakan DBE telah di replikasi oleh sumberdaya yang ada di 90 kab/kota. Di akhir thn 2011 akan ada 26.170 sekolah yang akan mereplikasi praktik-praktik yang baik yang telah di rancang oleh DBE di Banten, DBE mendukung pelaksanaan MDS pembelajaran di 41 SD 9MI, 6 SMP, dan 6 MTs, sebagai program mendukung MDS telah di seminasi oleh 113 SD/MI, 542 SMP/MTs… sementara berita ini di buat USAID DBE Lokakarya masih berlangsung.

KARANG TARUNA PROVINSI BANTEN SILATURAHIM BERSAMA GUBERNUR BANTEN DI HOTEL BIDAKARA SERANG

Laporan ; Dayat / Iroh Bertempat di Hotel Bidakara Serang pada 04 oktober 2011, Karang Taruna se- Provinsi Banten dari tingkat Kab/Kota hingga ke tingkat Kecamatan hadir lebih dari 200 orang untuk bertemu Gubernur Banten Hj. Ratu Atut Chosiyah dalam rangka silaturahim, turut hadir dalam acara ini Kepala Dinas Sosial ( DINSOS ) H. Nandy, serta anggota LSM , Wartawan. Acara ini di dimeriahkan pula dengan hadirnya artis Ibukota Doyok Group dan penyanyi dalam rangka menghidupkan dan menghibur para anggota karang taruna yang hadir saat itu. Di temui Wartawan Bmpost. Online Ketua Karang Taruna Provinsi Banten H. Andika Hazrumi S.sos mengatakan,” Dari 1500 Desa yang ada di Provinsi Banten sudah terbentuk karang taruna hal ini di karenakan anggota karang taruna yang ada di tinkat desa agar aktif dalam membantu masyarakat di dalam peranya untuk mengabdi dan meningkatkan segala aktifitas di dalam peranya di kehidupan masyarakat khususnya Banten, apalagi dalam waktu dekat ini Banten akan melaksanakan pesta Demokrasi yaitu Pilkada Wilayah Provinsi Banten,,,,,,,,,,, jelas Andika Singkat

DALAM RANGKA HUT PROVINSI BANTEN KE 11 BANTEN EXPO 2011 30 SEPTEMBER - 04 OKTOBER 2011 DI GELAR

Laporan : dyt / Iroh Bertempat di Alun-alun barat Kota Serang Provinsi Banten dalam rangka HUT Ke -11 nya menggelar pameran Banten Expo 2011, dilaksanakan dari 30 September - 04 Oktober 2011, Banten expo 2011 di buka oleh Wagub Banten H.Masduki,selama berlangsungnya pameran Banten Expo 2011 kegiatan tersebut mendapatkan respon yang positif dari masyarakat banten umumnya dan masyarakat Kota Serang khusunya. Para panitia pelaksana yang menggelar kegiatan ini memberikan apresiasi yang tinggi kepada peserta dari seluruh SKPD se- Provinsi Banten dan Umum sebanyak 130 perusahaan yang ikut berpartisipasi, Pemerintah Provinsi Banten mengharapkan atas dilaksanakanya Pameran Banten Expo 2011 ini sbb; 1. Dapat di ketahui seluruh Masyarakat Banten program pembangunan, potensi Daerah, serta layanan pemerintah kepada masyarakat. 2. Menjadikan kegiatan ini sebagai sarana hiburan dan media Imformasi bagi masyarakat Banten. 3. Kegiatan ini telah memberikan Kontribusi nyata pada dunia usaha dan instansi yang berpartisipasi didalamnya, bagi dunia usaha kegiatan ini akan meningkatkan,pengenalan masyarakat terhadap produknya sedangkan bagi instansi pemerintah kegiata ini dapat mensosialisasikan program yang dimiliki pada masyarakat. Banten Expo 2011, juga memberikan penghargaan Tropi dan piagam kepada Instansi dan perusahaan yang berprestasi dalam pameran ini, adapun juara-juara terbaik yang mendapatkan piagam dan tropy untuk Instansi juara 1.Badan Ketahanan Pangan Daerah ( BKPD ) Provinsi banten. 2.Sumber Daya Air ( SDA ) Provinsi Banten 3.Dinas Pertanian dan Peternakan ( DISTANAK ) Provinsi Banten. Sedangkan Kriteria Umum ( Perusahaan ) Juara 1. PT Tbk Kerakatau Steel ( KS ) 2. Bank Indonesia ( BI ) 3.PT........ Penghargaan ini Langsung di serahkan Oleh Kepala Dinas Disperindag Provinsi Banten H. Hudaya di dampingi para panitia pelaksan pada penutupan Banten Expo 2011.