Rabu, 17 Maret 2010

DINAS PERTANBANGAN DAN ENERGI PROVINSI BANTEN AKAN SOSIALISASIKAN PROGRAM LISDES 2010.

laporan : hidayat

Ditemui di ruang kerjanya Kepala Seksi ketenaga listrikan Distamben Provinsi Banten Suhadi mengatakan" kegiatan Sosialisasi program Lisdes 2010 ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang pelaksanaan prolisdes,hingga masyarakat dpt mencegah masuknya pihak-pihak yang mencari ke untungan pribadi di program ini .adapun pelaksanaan sosialisasi ini bertujuan agar masyarakat mengetahui bantuan ini di berikan secara gratis dan cuma2 jelasnya"
di lanjutkanya," semua kegiatan ini di biayai langsung sepenuhnya oleh pemerintah provinsg Banten, seperti biaya pemasangan instalasi rumah ( IR ) dan biaya pemasangan untuk jaringan listrik ( BPUJL ).'? Smuanya terkait biaya pemasangan listrik yang di biayai oleh pemerintah, " meski begitu ,setelah mendapatkan pemasangan listrik gratis ini, di harapkan untuk dpt membayar tagihan listrik bulanan untuk penggunaan listrik kepada pln , masyarakat yang mendapatkan bantuan ini , harus mampu membayar biaya bulananya' jelasnya karena itu ,suhadi mengharap , masyarakat dpt memanfaatkan bantuan ini secara ekonomis, dan membuka berbagai macam usaha ,seperti, memjahit, las listrik hingga menunjang hasilnya untuk membayar listrik bulanan ,amat di sayang kan bila sudah mendapatkan bantuan bila sampai terjadi tdk mampu membayar listrik di cabut lagi.terkait untuk pemerataan di setiap desa kami kuotakan rata2 50 KK Perdesanya ini di karenakan banyaknya permintaan listrik ke rihak nya,' jelasnya. Dinas pertambangan dan energi ( DISTAMBEN) Provinsi Banten siap dan akan segera melakukan sosialisasi Program Listrik Pedesaan ( Prolisdes ) di seluruh Kab/kota seprovinsi Banten. 2010.

Masih banyak masyarakat Banten belum nikmati listrik.



Laporan : dyt

Sebanyak 239 ribu Kepala Keluarga (KK ) dari 8 kab/Kota se Prov.Banten belum nikmati penerangan listrik karena sulit nya pemasangan jaringan,apalagi Gardu induk belum ada di Wilayah Banten Selatan.
Keterangan Dari Gubernur Banten Hj.Ratu Atut Chosiyah memaparkan," walaupun Banten sudah mampu menyuplai 4.230 MW Energi listrik untuk persediaan Nasional interkoneksi jawa - Madura dan Bali, Di Banten masih sekitar 239 ribu Kk belum mendapatkan penerangan listrik.
" Kami berharap Pemerintah pusat untuk memberi bantuan karena dengan mengandalkan dari APBD masih sangat jauh terutama untuk membangun gardu induk yang tentu saja biayanya amat tinggi, jelas Gub. Banten. Ini di jelaskan beliau saat kedatangan kunjungan Kerja Komisi V11 DPR " RI Di pendopo Gub. Banten Serang. Dikatakanya ,Rasio Elektrikfikasi di Banten hingga thn 2009 mencapai 74 % naik dr thn 2000 lalu yang masih 54 %.di antaranya melalui Program listrik gratis masuk desa ( Lisdes) yang di laksanakan sejak Thn 2003 yang sudah mencapai lebih dari 100 rb Kk.Daerah yang paling tinggi rata2 rasio Elektriknya seperti, Kota Tanggerang , kab. Tanggerang dan Kota Cilegon yang capai 65 hingga 95 %. Sedangkan daerah yang paling rendah ialah ,Kab Serang, Kab.pandeglang dan Kab.lebak 50 hingga 5a %. Komisi V11 berjanji akan menyampaikan kepada pemerintah pusat melalui penganggaran Program Lisdes 2010 dana APBN Untuk memberikan perhatian kepada 239 ribu keluarga di Banten . Rombongan Komisi V11 DPR-RI diterima Gub. Banten Ratu atut Chosiyah dan sejumlah Pejabat pemda Prov. Banten dan Dirut PT PLN di Pendopo prov. Banten.

Distamben sosialisasikan program LISDES di Propinsi Banten

Laporan : hidayat/H.Ridwan

Banten - Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Banten tahun 2010 ini merencanakan bulan April dan Mei akan mulai mensosialisasikan Program Listrik Pedesaan melalui Media,baik sosialisasi lewat media cetak / elektronik maupun langsung ke desa-desa,"ungkap Kepala Seksi Ketenaga Listrikan Distamben Provinsi Banten Suhadi ST saat ditemui diruang kerjanya senin (15/03).

Dilanjut Suhadi lagi," masih banyak desa-desa yang belum menerima listrik kurang lebih sebanyak 239.000 KK,sedangkan tahun 2010 ini sebanyak 24.700 KK/rumah tangga yang akan dipasang listrik gratis dari Pemerintah Provinsi Banten.

Program Lisdes ini, Distamben Provinsi Banten secara bertahap terus mensosialisasikan. kita ambil yang terdekat dahulu mudah-mudahan pada tahun 2010 jumlah gelobal yang tertera sebanyak 239.000 untuk desa-desa yang memang membutuhkan pemasangan listrik gratis semakin berkurang," tegasnya

Sedangkan pertumbuhan rumah tangga,tetap terus ada, dan anggaran belum mencukupi,karena pertumbuhan penduduk setiap tahunnya terus ada, bisa juga yang mampu dan tidak mampu,Pemerintah Daerah hanya membantu untuk warga yang tidak mampu," pungkas Suhadi

Bagi masyarakat yang belum terpasang Listrik dan sudah mengajukan Proposal untuk bersabar, karena keterbatasan anggaran dan untuk Program Listrik Pedesaan jangan ada pungutan, karena Program Listrik Pedesaan sebenarnya GRATIS," Himbau Suhadi kepada wartawan(*)

Entri Populer 2013