Kamis, 11 April 2013

Laporan: Dyt / Iroh Membeli perhiasan memang di butuhkan untuk memudahkan menyimpan uang / menabung tunai yang praktis, yang sewaktu - waktu dibutuhkan dapat dengan mudah di cairkan ya...walaupun sdikit merugi, namun dapat menguntungkan bila di simpan dalam waktu yang lama saat harga perhiasan melambung. Perhiasan rata - rata yang di perjual belikan di mall / di pasar adalah Emas 24 karat, emas 23 karat, emas 22 karat/sebutanya emas singapur dan Perak dengan berbagai macam bentuk menarik dan elegan untuk di jadikan perhiasan. Perhiasan ini 80 % dipakai para wanita sbatas untuk memprecantik diri dan untuk menunjang penampilan, namun hati - hati jangan terlalu berlebihan karena hal ini dapat mengundang bahaya untuk yang memakainnya, seperti penjambbretan, pencurian bahkan perampokan hingga membahayakan si pengguna perhiasan tsb. Pada penulisan kali ini untuk mengingatkan para pengguna / pembeli perhiasan ada sedikit pengalaman untuk dijadikan pelajaran bagi kita semua agar berhati - hati membeli perhiasan emas atau perak, ini perlu bagi pembeli yang perekonomianya pas - pasan, biasanya membeli tidak untuk waktu yang lama karena seringkali di dorong oleh kebutuhan mendadak seperti kehabisan uang pada bulan pertengahan diantara kebutuhan itu adalah membayar kreditan jenis apapun, belanja dapur dll. Dihimbau kepada pembeli perhiasan terutama jenis perak, sabaiknya membeli di tempat - tempat yang permanen / milik sendiri di mall ataupu di pasar hal ini untuk menghindari kerugian yang di akibatkan penjual perhiasan habis kontrak atau pindah tempat tanpa pemberitahuan ( kabur ), nah loh gimana ini?????????. Pernah satu pengalaman wartawan bertemu dengan pngguna asesoris perhiasan perak yang menceritakan pengalamanya diluar dugaan sbb,: saya tidak menduga sebenarnya berlangganan sudah hampir 1,5 thn,,,,terakhir membeli perhiasan tidak terlalu banyaksih hanya 30 gr saja 1 gr Rp 25.000 ya,,,, sekianlah totalnya, namun tak diduga saat

Entri Populer 2013